KIRAB MUHARRAM MERDEKA 1444 H
Momentum tahun baru Islam 1 Muharam 1444 H disambut gembira oleh murid Sitaya (sebutan dari SDIT Ahmad Yani). Pelaksanaan Kirab Muharram Merdeka 1444 H dengan membawa berbagai poster ucapan dengan tema tahun baru hijriyah dan menyambut kemerdekaan RI ke 77. Kirab Muharram Merdeka 1444 H diikuti oleh seluruh murid, PTK, guru tahfidz dan tartil Sitaya serta mengundang Ta’mir Masjid Jendral Ahmad Yani, YDSF Kota Malang, dan Gritaba Ahmad Yani.
Kirab diawali dengan sambutan oleh kepala sekolah, Ibu Nurdiah Rachmawati, S.Pd., M.Pd dan dibuka oleh ibu pengawasi PAI Kec. Klojen Ibu. Dra. Aisyah Amin, M.Pd. “Tahun baru Hijriyah merupakam tahun baru yang dimiliki umat islam, seyogyanya kita sebagai umat islam harus mensyiarkan sebagai sarana dakwah” ujar Ibu Rahma (sapaan untuk ibu Nurdiah Rachmawati, S.Pd., M.Pd), tak lupa Ibu Rahma juga memberikan himbauan kepada murid supaya tetap hati-hati dan tertib saat melaksanakan kirab.
Pelaksanaan Kirab Muharram Merdeka 1444 Hijriyah menempuh perjalanan kurang lebih 4KM dengan rute : Jl. Kahuripan No. 12 – Skodam – Jl. Thamrin – Jl. Dr. Sutomo – Jl Pattimura – Jl. Belakang RSU – Halaman Masjid Jendral Ahmad Yani. Dalam pelaksanaanya, koordinator bidang keislaman Bapak M. Muflihun YR dan koordinator bidang kesiswaan Bapak Hasan Albana, M.Pd selama kirab mengorasikan terkait Sitaya ke masyarakat yang dijumpai di jalan raya dan membagikan stiker dengan tema “Momentum Muharram 1444 H : Berbagi Itu Ibarat Hujan, Menumbuhkan Kebaikan dan Menyuburkan Harta Kekayaan”
Menurut penuturan kordinator bidang keislamaan Sitaya, bapak Muflihun, kegiatan Kirab Muharram Merdeka 1444 H dimaksudkan untuk memberikan pesan bahwa orang yang beruntung adalah yang hari ini lebih baik daripada hari kemarin, dan orang yang hari ini lebih buruk daripada hari kemarin maka terlaknat. Menjadi lebih baik bisa dilakukan dengan hal – hal kecil seperti membuang sampah pada tempatnya, bersikap baik kepada teman, mengerjakan tugas dengan baik dan sebagainya. (Kontributor : MP, Editor : MAEP)
Comments
No comment yet.