SIMORI DAN SIMOSEM 2023
Bulan Ramadhan adalah bulan spesial bagi umat Islam, termasuk dalam dunia pendidikan yang bernafas Islami. Sitaya (sebutan SDIT Ahmad Yani) menyemarakkan bulan Ramadhan dengan berbagai acara antara lain : 1) Targhib dan Kirab Ramadhan, 2) Muhasabah PTK awal dan akhir bulan Ramadhan, 3) Penerimaan dan Pentasyarufan ZIS, 4) TIPS (Ta’lim Interaktif Pesan Shoum), 5) Peringatan Nuzulul Qur’an, 6) Simori dan Simosem. Puncak kegiatan untuk PTK berada pada kegiatan muhasabah, sedangkan puncak kegiatan murid berada pada Simori dan Simosem. Apa itu Simori dan Simosem?
Simori dan Simosem itu sebutan untuk pondok pesantren dari Sitaya. Simori singkatan dari Sitaya Mondok Sehari dan Simosem singakatan dari Sitaya Mondok Semalam. Kok ada perbedaan ya? Kan sama – sama pondok pesantrennya. Tentu dong, karena Simori ini ditujukan untuk para murid kelas bawah (kelas I – III) dan Simori ditujukan untuk para murid kelas atas (kelas IV – VI). Simori dilaksanakan pada 12 dan 13 April 2023 sedangkan Simosem dilaksanakan pada 14 – 15 April 2023.
Kegiatan pada Simori yang diikuti oleh murid kelas rendah seperti : Sholat Dhuha, pemberian materi seputar Ramadhan, pentasarufan ZIS, life skill, TIPS, buka bersama yatim dan dhuafa, dan Sholat Tarawih. Sedangkan untuk Simosem kegiatannya sama dengan Simori tetapi ditambah dengan : bermalam di Sitaya, Qiyamul Lail, sahur bersama, Riyadhoh, dan ta’lim Shubuh. Selama pelaksanaan Simori dan Simosem ini, seluruh murid dibagi dalam beberapa kelompok dan tentunya selalu didampingi oleh Guru. Kelompok – kelompok itu juga dibedakan berdasarkan jenis kelaminnya dan di setiap kelompok didampingi minimal 5 guru di setiap harinya. Tentunya selalu terpantau ya seluruh kegiatan para murid.
(Pembukaan Simori dan Simosem)
Simori dan Simosem dibuka oleh Kepala SDIT Ahmad Yani bu Rahcma (sapaan untuk Ibu Nurdiah Rachmawati, S.Pd., M.Pd) dengan pengalungan name tag kepada perwakilan murid dan pelepasan burung merpati. Setelah pembukaan, seluruh murid akan kembali ke kelas masing – masing sesuai kelompoknya dan mendapatkan materi pertama tentang Mubadzir dan Ghazab. Para murid mendengarkannya dengan penuh antusias. Materi kedua yaitu tentang life skill, untuk Simori mendapatkan materi life skill membuat kartu ucapan lebaran yang akan diberikan ke orangtua saat lebaran nanti sedangkan untuk Simosem materi life skill nya memasang kancing baju. Disini terdapat kelucuan, banyak murid yang kesulitan untuk memasukkan benang ke dalam jarum. Dengan penuh kesabaran, akhirnya para murid berhasil melewati tantangan tersebut dan menyelesaikan materi life skill nya.
(Life Skill : Memasang Kancing Baju)
Pada sore harinya, para murid berkumpul di Hall Serbaguna Sitaya untuk mengikuti kegiatan TIPS Ramadhan. Dalam kegiatan tersebut, panitia menghadirkan para pengkisah yang siap menghibur para murid agar tidak bosan dalam pelaksanaan Simori / Simosem. Setelah TIPS Ramadhan, para murid diajak untuk melakukan pentasyarufan ZIS secara simbolis kepada undangan dari anak yatim dan dhuafa dan dilanjutkan dengan buka bersama dan sholat Tarawih. Khusus untuk para murid kelas atas yang mengikuti Simosem, mereka setelah sholat tarawih tidak diperbolehkan pulang dan wajib menginap di sekolah.
(Kegiatan TIPS Ramadhan)
(Pentasyarufan ZIS secara simbolis)
Pukul 02.00, para murid yang mengikuti Simosem bangun untuk persiapan kegiatan Qiyamul Lail di Masjid Jendral Ahmad Yani. Meskipun dalam keadaan mengantuk, para murid bisa melawannya dan tetap mengikuti Qiyamul Lail. Setelah Qiyamul Lail, acara selanjtunya adalah sahur bersama, sholat Shubuh dan bersih diri.
(Kegiatan Tadarus Al – Qur’an)
Sebelum peserta Simosem pulang, seluruh peserta melakukan pembiasaan pagi seperti : Sholat Dhuha, tadarus dan pembacaan asmaul husna. Kegiatan ini ditutup oleh Bu Rachma dengan simbolis pelepasan name tag dari peserta. Bu Rachma berpesan kepada seluruh peserta Simori dan Simosem untuk tetap bisa melakukan hal – hal yang sudah dilakukan di acara ini agar tetap istiqomah dilakukan di rumah seperti : tadarus Al – Qur’an, Sholat Dhuha, Qiyamul Lail. Menurut para murid yang mengikuti kegiatan Simori dan Simosem ini sangat menyenangkan karena bisa bermain dan belajar bersama teman – teman dari pagi sampai malam dan berharap akan ada di tahun berikutnya.
Comments
No comment yet.